Prakiraan Harga Emas: XAU/USD Konsolidasikan Kenaikan Baru-Baru ini ke Puncak Dua Minggu, di Sekitar Fibo. 61,8%

• Emas menyentuh tertinggi dua minggu pada hari Kamis, meskipun tidak ada tindak lanjut aksi beli.
• Dorongan risk-on di pasar membatasi logam di tengah ekspektasi The Fed hawkish.
• Pedagang juga menahan diri dari menempatkan taruhan agresif menjelang IHK AS pada hari Kamis.

Emas sekarang tampaknya telah memasuki fase konsolidasi bullish dan terombang-ambing dalam kisaran perdagangan sempit di sekitar wilayah $1.825-$1.830, atau tertinggi dua minggu yang disentuh sebelumnya Rabu ini. Kekhawatiran terhadap persistennya kenaikan harga konsumen ternyata menjadi faktor utama yang terus menguntungkan status logam sebagai lindung nilai terhadap inflasi. Terlepas dari itu, pelemahan moderat dolar AS memperpanjang beberapa dukungan untuk komoditas berdenominasi dolar dan bertindak sebagai pendorong untuk harga spot. Namun demikian, kenaikan imbal hasil obligasi Pemerintah AS, didukung oleh meningkatnya taruhan pada kenaikan suku bunga The Fed 50 bps pada bulan Maret, membatasi kenaikan logam kuning yang tidak memberikan imbal hasil.

Investor tampaknya yakin bahwa The Fed akan mengadopsi respons kebijakan moneter yang lebih agresif untuk memerangi inflasi yang tetap tinggi. Taruhan diperkuat oleh laporan tenaga kerja AS (NFP) yang mengesankan Jumat lalu, yang, pada gilirannya, mendorong imbal hasil obligasi pemerintah AS 10-tahun ke level tertinggi sejak Agustus 2019 pada hari Selasa. Selain itu, note 2-tahun dan 5-tahun – yang sangat sensitif terhadap ekspektasi kenaikan suku bunga – masing-masing naik ke level tertinggi sejak Februari 2020 dan Juli 2019. Oleh karena itu, fokus pasar akan tetap terpaku pada rilis laporan IHK AS pada hari Kamis, membenarkan kehati-hatian sebelum menempatkan taruhan terarah.

Sementara itu, dorongan risk-on – seperti yang digambarkan oleh sentimen bullish di sekitar pasar ekuitas global – dapat membatasi kenaikan signifikan safe-haven emas. Dengan tidak adanya rilis data ekonomi penggerak pasar utama dari AS, imbal hasil obligasi AS akan memengaruhi dinamika harga USD dan memberikan beberapa dorongan untuk XAU/USD. Terlepas dari itu, pedagang akan mengambil isyarat dari sentimen risiko pasar yang lebih luas untuk mengambil beberapa peluang jangka pendek pada hari Rabu.

Prospek teknis

Dari sudut pandang teknis, pemantulan baru-baru ini dari level terendah sejak 16 Desember, berhenti sejenak di dekat level retracement Fibonacci 61,8% dari penurunan $1.854-$1.780. Mengingat indikator-indikator teknis pada grafik harian baru saja mulai bergerak ke wilayah positif, penguatan berkelanjutan di atasnya akan terlihat sebagai pemicu baru bagi pedagang bullish. Emas kemudian dapat melampaui rintangan menengah di dekat wilayah $1.842 dan mempercepat momentum untuk menguji kembali tertinggi 2022, di sekitar wilayah $1.853-$1.854 yang disentuh pada 25 Januari.

Di sisi lain, pullback signifikan apa pun sekarang tampaknya akan menemukan support yang layak di dekat level Fibo. 50%, di sekitar wilayah $1.818. Diikuti oleh swing low semalam, di sekitar area $1.815, di bawahnya emas dapat meluncur lebih jauh menuju pertemuan $1.808-$1.806. Area pertemuan itu terdiri dari level Fibo. 38,2% dan SMA 200-hari yang sangat penting. Penembusan meyakinkan di bawahnya akan meniadakan bias positif jangka pendek dan mendorong beberapa aksi jual teknis. XAU/USD kemudian akan menjadi rentan untuk menembus di bawah level $1.800 dan meluncur lebih jauh menuju swing low minggu lalu, di sekitar area $1.788 kemudian terendah tahun, di sekitar level $1.780.

Grafik harian emas