Prakiraan Harga Perak: XAG/USD Temukan Support Dekat $31, Ketidakpastian Masih Ada Jelang Data Inflasi AS
- Harga Perak menemukan support interim di dekat $31,00 saat Dolar AS terkoreksi lebih jauh.
- Dolar AS berada di bawah tekanan setelah revisi estimasi PDB AS kuartal pertama menunjukkan bahwa perekonomian tumbuh pada laju yang lebih lambat di 1,3%.
- Harga Perak bisa jatuh jika menembus di bawah support psikologis $30,00.
Harga Perak (XAG/USD) menemukan support temporer di dekat $31,20 di sesi Amerika hari Kamis setelah terkoreksi dari tertinggi mingguan $32,30. Logam putih mendapat dukungan setelah Dolar AS terus melemah setelah Departemen Tenaga Kerja Amerika Serikat (AS) melaporkan bahwa individu yang mengklaim tunjangan pengangguran yang untuk pertama pada pekan yang berakhir 24 Mei lebih tinggi yaitu 219 ribu dibandingkan prakiraan 218 ribu dan sebelumnya 216 ribu.
Secara terpisah, hasil dari tingkat pertumbuhan AS yang lebih lambat pada kuartal pertama tahun ini menurut estimasi kedua dibandingkan dengan angka pendahuluan juga membebani Dolar AS. Estimasi kedua untuk PDB riil kuartal pertama menunjukkan bahwa perekonomian tumbuh pada laju yang lebih lambat di 1,3% dari pertumbuhan 1,6% yang tercatat dalam estimasi pendahuluan.
Indeks Dolar AS (DXY) terkoreksi lebih jauh ke 104,76. Pergerakan menurun dalam Dolar AS menguntungkan aset-aset berdenominasi dolar seperti Perak.
Sementara itu, ketidakpastian seputar prospek jangka pendek harga Perak masih tetap ada menjelang data Indeks Harga Belanja Konsumsi Pribadi/Personal Consumption Expenditure (PCE) inti Amerika Serikat untuk bulan April, yang akan diterbitkan pada hari Jumat. Inflasi PCE inti tahunan dan bulanan diprakirakan tumbuh dengan stabil 2,8% dan 0,3%.
Pengukur inflasi yang disukai Federal Reserve (The Fed) akan secara signifikan mempengaruhi spekulasi penurunan suku bunga The Fed pada bulan September. Saat ini, pasar keuangan menilai The Fed akan menurunkan suku bunga mulai kuartal terakhir tahun ini.
Analisis Teknis Perak
Harga Perak menghadapi tekanan jual ketika mencoba menembus tertinggi sebelumnya di $32,50. Prospek logam putih tidak pasti karena Exponential Moving Averages (EMA) 20 dan 50-periode telah menghasilkan persilangan bearish di dekat $31,75.
Relative Strength Index (RSI) 14-periode telah bergeser ke kisaran 20,00-60,00 dari kisaran bullish 40,00-80,00.
Penembusan di bawah support horizontal yang ditandai dari terendah 23 Mei di sekitar $30,00 akan menghasilkan pembalikan bearish.
Grafik Per Jam Perak